Pelatihan Inderaja Menggunakan ENVI
Jadwal bulan Mei - Juli 2023
Call
Salah satu unsur penting dalam pengelolaan data spasial adalah sumber data. Bagaimanapun hebatnya sebuah data spasial, dia akan sangat bergantung pada kualitas ketika proses awal pengumpulan datanya atau data primer. Jika kualitas data primernya kurang baik maka sulit diharapkan akan menghasilkan data spasial yang baik. Pengumpulan data awal atau data primer data spasial bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti pembuatan peta pada umumnya. Hanya saja dalam perkembangannya secara umum ada 2 metode, yaitu secara langsung dan tidak langsung.
Secara langsung misalnya melalui pengukuran obyek permukaan bumi secara langsung menggunakan alat ukur dari mulai kompas, meteran, sampai kepada yang sudah canggih dan akurat seperti GPS (geodetic), Teodolit, TS, dan sebagainya. Cara langsung membutuhkan waktu yang relatif lama, namun keakuratannya biasanya lebih baik. Di sisi lain bisa juga dilakukan secara tidak langsung (tidak bersentuhan langsung dengan oyeknya) yaitu melakukan perekaman atau tepatnya pemotretan obyek permukaan bumi, misalnya melalui pesawat termasuk yang tanpa awak (fotogrametri, drone), atau melalui sensor satelit. Cara tidak langsung ini kelebihannya relatif cepat prosesnya, namun memerlukan biaya perekaman yang relatif lebih mahal dan perlu skill sedikit rumit untuk mengolahnya yaitu degnan aplikasi atau software Penginderaan Jauh.
Software Pengolah Data Citra
Software adalah faktor paling penting untuk mengolah citra agar hasilnya baik, namun software inderaja akan bergantung juga pada sejauh mana pemahaman si penggunanya akan ilmu penginderaan jauh dan teknis operasional pada softwarenya sendiri. Padahal saat ini data-data citra ataupun hasil drone misalnya, sangat banyak diperlukan untuk analisis pemecahan masalah-masalah keruangan seperti pemetaan penggunaan lahan, palm counting di perkebunan, analisis batuan geologi di pertambangan, analisis kesehatan vegetasi di pertanian untuk mengetahui produktifitas hasil pertanian, analisis kebencanaan seperti dampak letusan gunung api, dan sebagainya. Hal-hal itu bisa dilakukan hanya jika didukung oleh kualitas data citra yang baik, software inderaja yang mumpuni, dan skill penggunanya yang oke punya ditambah jam terbang di bidang pengolahan data citra.
Anda bisa saja mempunyai komputer yang canggih setinggi apapun, atau mempunyai data citra paling baru dan termahal. Namun apalah artinya itu semua kalau tidak disertai dengan software Inderaja yang baik, dan skill operasional inderaja yang 'mantul' alias mantap betul. Software inderaja yang baik tentu tidak sekedar terkenal, tetapi dia harus handal dan lengkap tools di dalamnya untuk mengelola data citra yang dipunyai penggunanya, dan pastinya harus bisa memfasilitasi mewujudkan harapan dan tujuan yang diinginkan oleh penggunanya.
ENVI
Salah satu software penginderaan jauh yang selama ini terbukti kehandalan dan kelengkapan tools di dalamnya untuk mengolah dan menganalisis data citra (data raster) adalah ENVI.
Jika anda membutuhkan software inderaja yang efisien dan optimal kemampuannya dalam mengolah data raster / citra, maka ENVI salah satu jawabannya. Dalam ENVI step by step pengolahan citra yang umum sangat mudah dilakukan tanpa harus terlalu mendalam memahami filosofi inderaja.
Pelatihan Inderaja Menggunakan ENVI
"Practice Make Perfect" , "Alah Bisa Karena Biasa"
Pepatah itu juga prinsip dalam dalam belajar Inderaja. Berlatih dan sering praktek mengolah citra merupakan kunci menguasai Inderaja, dan salah satunya belajar aplikasi ENVI untuk hasil pengolahan data citra yang baik dan benar. Kenapa? baik saja tidak cukup (misal secara visual enak dilihat), karena juga harus benar dalam menerapkan kaidah ilmu penginderaan jauh. Bisa jadi cara salah akan membuat data citra yang dihasilkan hanya seolah-olah benar, maka itu pengguna harus belajar dan praktek yang konsisten. ENVI menyediakan tools dengan tahapan standar inderaja namun disertai dengan kemampuan mumpuni mengolah data raster. Lantas berlatih dan berpraktek Inderaja yang seperti apa yang akan membuat anda menguasai Inderaja? Adalah "Perfect Practice Make Perfect", alias berlatih dan berpraktik aplikasi dan metode Inderaja secara benar lah yang akan membuat penggunanya mumpuni dan baik penguasaannya. Apalagi jika anda tidak mempunyai pengetahuan dan latar belakang kebumian.
Mengapa Pelatihan ENVI LojiGIS?
LojiGIS akan membantu anda belajar Inderaja yang baik, benar dan terarah, memanfaatkan dan mengoptimalkan aplkasi Inderaja khususnya ENVI dalam membantu menyelesaikan permasalahan kebumian / spasial, geografi, dan pemetan sesuai kebutuhan peserta, dari latar belakang apapun. Bukan sekedar memperlihatkan kecanggihan software inderaja kepada peserta, pelatihan ENVI di LojiGIS juga mengajak para pesertanya untuk menguasai skill dan pemahaman aplikasi inderaja dengan gaya pesertanya sendiri. Pelatihan selama 3 hari yang dilakukan secara rileks namun serius, dan berorientasi pada hasil yang sesuai kebutuhan peserta. Disertai pembahasan contoh-contoh kasus yang relevan.
Setelah mengikuti pelatihan ini anda akan mempunyai kemampuan dasar dan optimal untuk membuat dan mengelola data citra. Fokus pelatihan ini adalah pada identifikas dan analisis data citra untuk penutupan lahan, namun tidak menutup untuk pembahasan dan info permukaan bumi lainnya sesuai kebutuhan peserta. Peserta juga bisa mempersiapkan data citra atau lainnya untuk dijadikan studi kasus dalam pelatihan, apapun latar belakang pesertanya.
Pelatihan ini menggunakan metode pembelajaran bersama, tidak terlalu formal, dengan prinsip serius dan santai. Peserta dan instruktur tidak hanya akan berdiskusi dan berbagi pengalaman seputar pengolahan data citra dan peta saja, lebih dari itu adalah mengenai fungsi-fungsi, trik aplikasi, dan manfaat Inderaja lainnya yang jarang diketahui. LojiGIS menjadi teman diskusi agar peserta akhirnya memahami Inderaja, peta, dan isu topik spasial lainnya tidak hanya secara teknis namun beserta logika dan filosofi-nya. Bahkan diskusi bisa tetap dilakukan kapan saja baik di dalam maupun di luar jam pelatihan.
Apa Materi Yang Diberikan?
Fokus; mempelajari setahap demi setahap pengolahan citra (prosedur inderaja) menjadi peta tematik sesuai kebutuhan. Identifikasi penutupan lahan dan info obyek permukaan bumi lainnya dari citra satelit.
Secara garis besar materi-materi dalam pelatihan tersebut mencakup :
- Hari 1
- State of the art of remote sensing
- teknologi
- data
- metoda
- Integrasi RS/Inderaja
- Konsep penginderaan jauh
- Konsep pemetaan digital
- Input data
- Koreksi geometrik
- Koreksi radiometrik
- State of the art of remote sensing
- Hari 2
- Image composite
- Image fusion / sharpening
- Classification (unsupervised, supervised)
- Statistical crosscheck
- Image enhancement
- Filtering
- Formula
- Hari 3
- Digital Elevation Model
- Hydrological process
- Visualisasi 3D
- NDVI untuk penutupan vegetasi
- Surface analysis (thermal)
- Image stacking / slicing
- Studi kasus
- Dll.
Apa hasil pelatihan ini bagi peserta?
Dengan biaya yang relatif terjangkau; setelah mengikuti pelatihan ini anda akan mempunyai kemampuan umum untuk membuat dan mengelola data citra, kemudian bisa mempersiapkan data tersebut untuk keperluan analisis SIG ataupun penggunaan umum lainnya.
Biaya
Reguler / Offline : Rp. 4,250,000
Reguler / Online : Rp. 2,750,000